Bukan Saya yang Sebenar-benarnya

Setiap orang punya sisi gelap, sisi terang, sisi kanan, sisi kiri
Tapi mereka nggak punya satu sisi : SISI-pan
Karena SISI-pan hanyalah tambahan

17 April 2017

Slice of Life : Sepasang Kaos Kaki Hitam

Judul Buku      : Sepasang Kaos Kaki Hitam
Penulis             : Ariadi Ginting
Penerbit           : Kaskus
Tahun              : 2011
Halaman          : 466


Pada halaman awal, tertulis bahwa cerita ini sempat booming di Kaskus dan mendapat banyak respon positif karena ceritanya yang inspiratif dan menarik, bahkan ada yang berusaha mencari Mevally yang asli. Kepopulerannya di dunia Kaskus membawa cerita ini ke publik dan menjadi terkenal pada masanya. Sepasang Kaos Kaki Hitam karya Ariadi Ginting memiliki latar yang unik. Berlatar tempat di sebuah kosan campuran di daerah Karawang, selain tempat, latar pendidikan dan pekerjaannya pun menarik. Ia membahas hubungan seorang mahasiswi dan seorang pekerja. Hubungan mereka yang awalnya buruk menjadi lebih baik bahkan berujung pada saling menyayangi. Novel Sepasang Kaos Kaki Hitam banyak memberikan pesan-pesan tentang kehidupan lewat hubungan Ari dengan Meva, Indra, dan Lisa, seperti tidak baiknya kita terus mengurung diri jika mengalami kesusahan, tetapi kita harus bangkit dan harus berusaha mengatasi kesusahan itu.
Walaupun banyak menceritakan slice of life dalam ceritanya, Ariadi Ginting banyak menuliskan hal-hal yang sebenarnya tidak penting dan bisa dihilangkan dari cerita. Banyaknya cerita itu membuat pembaca menjadi bosan dan agak jenuh karena apa yang diceritakan pun umumnya kisah Ari dan Meva. Mungkin penulis bertujuan membangun chemistry antara Ari dan Meva, tapi sayangnya adegan yang dimasukan ke dalam cerita agak menjenuhkan. Selain itu, menurut beberapa orang, cerita ini adalah cerita nyata dari seorang Ariadi Ginting sehingga ia memang benar-benar menuliskan momen-momen tak terlupakannya bersama Meva. Biarpun begitu, tetap saja halaman yang sebanyak empat ratusan halaman itu pun seakan beban berat bagi saya dan beberapa pembaca lainya karena isi ceritanya. Pada beberapa adegan dalam cerita ini, ada yang mengganggu, seperti pada adegan ketika Meva keluar dari kamar mandi hanya mengenakan handuk. Bagaimana seorang perempuan bisa sebegitu beraninya, padahal Ari masih menjadi orang luar dan hal tersebut tidaklah pantas. Pertanyaan lain yang timbul adalah, bagaimana seseorang bisa bebas keluar masuk kamar dan sebebas itu, bahkan membiarkan pintu kamarnya tidak dikunci. Ada satu hal lagi yang belum dijelaskan dalam novel tersebut, yaitu beberapa foto dan artikel Koran yang ditemukan Ari ketika memasuki kamar Meva diam-diam.

Novel Sepasang Kaos Kaki Hitam yang membahas kehidupan seorang Ari dan bagaimana ia bertemu Meva dan kemudian merubahnya menjadi perempuan yang lebih baik menurut saya memiliki pesan moral yang baik, tetapi penyampaian penulis kurang menarik sehingga membosankan saya sebagai pembaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar